CV Rasga Wangi Pengepul Serai Wangi Terbesar di Goyo Lues dan di Ekportir Sampai ke Pulau Jawa

Admin | 1 Juli 2024, 23:50 pm

Gayo Lues, Pojokpost – Pengusaha CV Rasga Wangi di Kampung Penosan Kecamatan Blang Jerango, terbesar di Kabupaten Goyo Lues. Pasalnya, pengepul serai wangi ini di eksportir sampai ke pulau Jawa. 

 

Rabymansyah pengusaha termuda di pulau Sumatera ini sangat bersyukur, atas karirnya di bidang pengupul serai wangi. Alhamdulillah, di CV Rasga Wangi setiap minggunya sekitar 4 ton, dan sekarang harga minyak serai wangi mulai bulan Mai sampai sekarang ada penaikan setiap Minggunya. Sekarang harga minyak serai wangi sudah masuk dua ratus lima puluh ribu per kilo, kita beli dari para petani,” kata Rabymansya kepada Rawas News Tivi, Senin 1 Juli 2024.

Rabymansyah mengatakan, tahun kemarin ada penurunan harga, dan harga itu tergantung pada pusat penjualan atau perusahaan pembeli minyak serai wangi yang eksportir baik itu dari pulau Sumatera dan Pulau Jawa. Menurutnya, kalau di pulau Sumatera ada ke naikan harga, secara otomatis di CV Rasga Wangi naik pula harganya. 

Rabymansyah menambahkan, CV Rasga Wangi pengiriman minyak serai wangi keluar daerah, yaitu ke Bogor, Banten dan Medan,” ujarnya. 

Rabymansyah pengusaha muda ini juga berbagi kisahnya, dalam mengembangkan serai wangi. Menurutnya, sejarah berdirinya CV Rasga Wangi tidaklah mudah, dalam mengembangkan usaha serai wangi, Ia pantang menyerah walau dihadapkan berbagai tantangan, baik harga maupun tantangan lainnya.

“Awal tahun 2016 lalu, saya selesai kuliah dan bekerja di perusahaan tambang. Kemudian, saya di perintah orang tua pulang untuk meneruskan dan merintis usaha minyak serai wangi. Pertama saya mengirim minyak serai wangi cuman satu drum ke Medan, tiba-tiba ada persaingan harga dengan para pengepul lain dan karena ada pemikiran dan restu dari orang tua, kita mulai main di pulau Jawa bahkan ada keinginan di eksportir ke manca negara dan Alhamdulillah sampai sekarang masih berjalan,” jelas Rabymansyah. 

Rabymansyah juga menceritakan, alasannya terinspirasi dan memilih untuk kembangkan serai wangi karena dukungan dari kedua orang tua. Selain itu, budidaya maupun pemeliharaan serai wangi pun lebih mudah, tidak perlu perlakuan khusus, tidak perlu menggunakan pupuk atau anti hama, tidak memerlukan biaya banyak dan masa panen panjang sebanyak 4 kali per tahun,” jelasnya.

“Selain itu, melihat produk minyak berpeluang besar, bernilai ekspor, dan dibutuhkan dunia serta tidak ada batas kadaluarsanya. Harapan kami, CV Rasga Wangi di eksportir sampai ke manca negara. 

Hal tersebut, perlunya perhatian khusus dari Pemerintah Daerah Goyo Lues untuk mendukung CV Rasga Wangi agar satu satunya pengepul eksportir terbesar di Kabupaten Goyo Lues. Bahkan dalam waktu dekat ini, CV Rasga Wangi menembus ke pasaran Malaysia,” tutup Rabymansyah. (Pur) 

Berita Terkait